Pages

Kamis, 08 Juli 2010

Table Manner itu Penting..


Sebagian dari kita mungkin lupa bagaimana tata cara dan sopan santun saat dimeja makan..
atau mungkin ada yang tak seberapa paham akan table manner, karena dianggap kurang penting..
toh kita hidup di Indonesia yang adab makannya adalah menggunakan tangan..
Tapi di negara lain, makan tanpa menggunakan sendok dan garpu dianggap kurang sopan..


Namun, kamu tetap harus memperhatikan cara makan dan berprilaku di meja makan, menurut Nicholas dari The Guild of Professional English Butlers, mengingan kit ajuga sering menghadiri jamuan makan dalam urusan pekerjaan atau bisnis, atau setidak tidaknya bersantap di restoran Fine dinning,  tak ada salahnya kita ingat lagi sopan santun di meja makan : 


 1. Nasi di piring masih mengepul, atau kuah sop buntut di mangkuk terasa mengiris lidah Anda? Biarkan makanan dingin dengan sendirinya. Jangan meniup nasi yang masih ada di piring untuk mendinginkannya. Untuk kuah sup, boleh ditiup sebentar setelah disendok dan didekatkan ke mulut. 



2. Jangan memuntahkan makanan (entah karena rasanya tidak enak, atau ada duri ikan di dalamnya) ke serbet makan. Ambil makanan tersebut dengan sendok atau garpu, lalu sisihkan di pinggir piring Anda.
3. Jangan berbicara ketika mulut Anda sedang penuh makanan. Selain makanan bisa meloncat ke luar, apa yang Anda ucapkan pun kurang jelas didengar.

4. Saat menikmati steak, pisau dan garpu tidak dipegang dengan cara seperti memegang sendok dan garpu. Peganglah pisau dan garpu dengan telunjuk tangan berada di atas (lihat gambar). Dengan cara ini, tekanan pisau dan garpu ke daging lebih kuat. Selain itu, jangan menunjuk-nunjuk lawan bicara ketika tangan masih memegang pisau.

5. Serbet memang disediakan untuk mencegah pakaian Anda terkena noda makanan yang jatuh. Karena itu, letakkan di pangkuan Anda. Serbet juga bisa digunakan untuk membersihkan sudut bibir yang terkena remah makanan. Namun, jangan digunakan untuk mengelap gigi atau lipstik Anda.
6. Untuk memotong roti (yang menjadi teman makan sup), jangan menggunakan pisau. Gunakan jari-jari Anda. Potong dengan ukuran yang sesuai untuk langsung dimakan. Jika ingin memberinya mentega, oleskan mentega pada potongan yang akan disuapkan ke mulut. Untuk sandwich atau roti bakar, Anda boleh memotongnya dengan pisau. 


7. Jangan menambahkan bumbu pelengkap seperti garam, sambal, atau kecap, bila Anda belum mencicipi makanan yang disajikan. Apalagi jika Anda sedang dijamu di rumah seorang teman. Tuan rumah bisa merasa tersinggung karena makanannya dianggap kurang enak.

8. Ketika Anda selesai makan, rapikan pisau dan garpu, atau sendok dan garpu, dalam posisi vertikal, berjajar. Boleh juga dengan menyilangkan sendok dan garpu dalam posisi tertutup.
9. Tidak meletakkan sampah makanan -seperti tulang atau cangkang kepiting- di atas meja makan. Mintalah piring kosong pada waiter untuk menaruh tulang atau sisa makanan.


sumber : berbagai sumber, http://korananakindonesia.wordpress.com/2010/02/14/pembelajaran-etika-makan-atau-table-manners-secara-internasional-jepang-eropa-dan-menurut-islam/

Tidak ada komentar: